Untuk memudahkan dalam membaca, saya akan buat dua kubu; kubu Dakwah dan kubu Jihad. Ini bukan untuk dikhotomi, tapi biar gampang dimengerti saja.
Diskusi ini bergulir diawali kubu Dakwah yang menuliskan kalimat sebagai berikut di blognya:
[Prihatin dengan merebaknya semangat jihad di kalangan muda tapi mengabaikan pertimbangan hikmah sehingga madharatnya lebih menonjol dibanding manfaatnya].
Kalimat ini sontak memantik reaksi dari kubu Jihad. Seseorang dengan nama Jon meluapkan kritiknya terhadap kalimat yang ditulis kubu Dakwah tersebut di komentar pembaca. Dia menulis sebagai berikut: