Arti Syahadat

( BUKAN tidak ada TUHAN selain Allah ).

Kita ini sebetulnya orang Islam yang (kebetulan) hidup di Indonesia ataukah orang Indonesia yang (kebetulan) beragama Islam?

Bagaimana sebenarnya mendudukkan masalah ini secara proporsional? Mana yang benar: "Kita ini sebetulnya orang Islam yang (kebetulan) hidup di Indonesia ataukah orang Indonesia yang (kebetulan) beragama Islam?"..

INDONESIA BANGKRUT, INI SALAH SATU PENYEBABNYA

Kalau dulu Indonesia dijajah Belanda pake pasukan, kapal perang, dan persenjataan, Dan setelah menang, Belanda baru bisa ngeruk kekayaan alam. Tapi sekarang itu nggak perlu pake pasukan. Untuk bisa mengeruk kekayaan Indonesia itu cukup pake uang kertas. Kalo kita lihat sekarang ini kan Rupiah jatuh terus, kalo nggak salah sekarang 1 dollar sudah 13.300, anjlok terus. Kenapa ?.

Kecurangan Bank Dalam Kredit KPR

Sejak awal bisnis bank adlh hasil kreasi para “money lenders”. Jd jgn kaget jika sampai saat ini, praktek lintah darat masih melekat. Bagaimana bank melakukan praktek lintah darat pd nasabahnya? Salah satunya adalah dg melakukan “kreasi” terhadap bunga kredit..

Penghargaan Islam Terhadap Buruh dan Pekerja

Islam sebagai agama rahmat bagi semesta alam, sangat memperhatikan hak asasi manusia, sekalipun dia seorang budak. Para sahabat yang pernah membantu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, baik budak maupun orang merdeka, semua merasa puas dengan sikap baik yang beliau berikan. Inilah potret ideal yang bisa dijadikan contoh muamalah antara majikan dengan pembantunya, antara pimpinan dengan pekerjanya.

Rabu, 10 Juni 2015

INDONESIA BANGKRUT, INI SALAH SATU PENYEBABNYA!


Ini ada duit yang sama2 merahnya, yang satu itu 10 Euro, yang satunya lagi 100.000 Rupiah.
10 itu nol nya cuma satu, dan 100.000 itu nol nya ada lima. Kalau kita bandingkan 10 dengan 100.000 harusnya banyakan mana ? jelas banyakan 100.000.

Tapi duit yg 10 itu kalau kita tukarkan, ternyata lebih gede 10.
10 ini kalau kita tukarkan ke rupiah dapetnya hampir 150.000 rupiah.
Dan ternyata gara2 masalah duit kertas kayak begini, Indonesia yang sebenarnya kaya raya, itu bisa bangkrut..krut..krut… karena dijajah duit kayak begini.

Kalau dulu Indonesia dijajah Belanda pake pasukan, kapal perang, dan persenjataan, Dan setelah menang, Belanda baru bisa ngeruk kekayaan alam. Tapi sekarang itu nggak perlu pake pasukan. Untuk bisa mengeruk kekayaan Indonesia itu cukup pake uang kertas.
Kalo kita lihat sekarang ini kan Rupiah jatuh terus, kalo nggak salah sekarang 1 dollar sudah 13.300, anjlok terus. Kenapa ?

Sebenernya yang bikin rupiah itu jatuh atau bangkit itu tergantung banyak dan sedikitnya uang seperti ini (euro, dollar, dll) di Indonesia. Kalau rupiah sekarang itu merosot, karena duit2 kayak gini itu keluar dari Indonesia.
Sesuai dengan hukum pasar, kalo jumlah dollar atau euro yang ada di Indonesia itu sedikit, harganya jadi mahal, rupiah jadi murah. Sama juga kayak beras, beras itu kalo banyak jadi murah, kalo sedikit jadi mahal.

Jadi yang membuat rupiah jatuh itu karena dollar banyak keluar.
Nah berarti kalo kita ingin rupiah menguat lagi caranya bagaimana ? Caranya dollar harus ‘dipanggil’ lagi. Maksudnya gimana ? Kita bisa ‘manggil’ dollar atau euro itu dengan cara mengekspor Sumber Daya Alam (SDA) kita. Gak bakal bisa kalo kita tukar dengan rupiah kita. Rupiah ini nggak laku di luar negeri.

Jadi kita harus mengekspor minyak, emas, kayu, batubara, gas, dsb dan itu ditukar dengan kertas2 yang ini nyetak nya itu nggak pake biaya gede. Satu lembar itu nyetaknya hanya 4 sen dollar. Kalo dollar saat ini sekitar 13.300 rupiah, maka 4 sen dollar sekitar 532 rupiah. Amerika itu kalo nyetak 1 dollar, itu langsung untung 12.700 rupiah, kalo yang ditulis itu 100 dollar, itu nilainya lebih dari 1,3 juta, biaya nyetaknya gak sampe 600 rupiah. Alhasil kertas yang dicetak ini nantinya menentukan jatuh bangunnya rupiah.

Kalo mau rupiah ini menguat, kita harus menguras kekayaan alam untuk memasukkan dollar2 yang nggak ada harganya sama sekali. Dan ‘hebatnya’ Indonesia ini mau2 aja kekayaan alamnya yang luar biasa ditukar hanya dengan kertas.

Kenapa ini bisa terjadi ???

Ini disebabkan karena Indonesia ini sudah melanggar Al-Qur’an. Loh kok bisa begitu ? Kaitannya gimana kok moro2 iso menyimpulkan seperti itu.

Jadi dalam Al-Qur’an sudah sejak lama menyebutkan:
“…dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahulah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapatkan) siksa yang pedih” (QS At Taubah 9:34)

Jadi maksudnya apa ? Emas dan perak tidak boleh disimpan, itu harus beredar menjadi mata uang. Kalo umat islam tidak mau pake mata uang emas dan perak, kita bisa dijajah dengan kertas.

Jaman Rasul pun dulu pake mata uang emas dan perak (dinar dan dirham). Makanya kalo mata uang itu sesuai AL-Qur’an, itu sebenarnya mata uang yang adil untuk semua, tidak hanya untuk umat islam saja.

Misalnya, Amerika butuh minyak, Silakan impor dari Indonesia. Kita boleh ekspor minyak ke Amerika syaratnya apa ? Jangan ditukar dengan kertas! Itu mendzolimi kita. Sebaliknya kalo kita ekspor minyak dan diganti dengan emas, ini akan lebih adil. Kalo kita mau beli pesawat ke Amerika juga silakan, tapi kita juga membelinya jangan pake kertas, ini juga bisa mendzolimi.

Makanya Al-Qur’an mengatakan “la tadzlimuna wa la tudzlamun” (jangan mendzolimi dan jangan sampai didzolimi). Makanya kalo bukan pake mata uang Al-Qur’an pasti ada pihak yang didzolimi, dalam hal ini adalah Indonesia.

Jadi, kenapa kita bangkrut, padahal kaya raya ? Hanya karena dijajah oleh kertas dan tidak manut sama Al-Qur’an (Syariah Allah).

Wallahu a’lam bis shawwab.

Selasa, 09 Juni 2015

Kamu Anti Arab atau Anti Islam?

Saya heran sama orang yang anti Arab. Alasannya apa?
Kalau alasannya, "Kita harus cinta dan menjaga budaya asli Indonesia," berarti kita juga harus anti Amerika, anti Korea, anti India, anti Australia, anti China, dan sebagainya.
Kalau alasannya, "Arab menjajah Indonesia dengan tameng penyebarluasan agama," maka sungguh lucu! Karena justru orang-orang Eropa yang TERBUKTI menjajah Indonesia sambil membawa agama Kristen. Sedangkan Islam masuk ke Indonesia lewat perdagangan dan secara damai, bukan lewat penjajahan.
* * *
Kau bilang, "Ini Indonesia, bukan Arab. Tak perlu pakai istilah akh, antum, syukran, jazakallah, abi, umi, dst."
Padahal saat merayu pacarmu, kamu berkata, "I Love you. I miss you." Saat patah hati, kamu berkata, "Gue gagal move on, nih."
Hm.. itu bahasa Indonesia atau bukan, ya?
Kau terlihat sangat anti Arab dengan alasan "Kita harus cinta pada budaya Indonesia." Padahal di saat yang sama kamu membela ajang Miss World, yang jelas-jelas bukan budaya Indonesia.
Orang yang suka lagu nasyid berbahasa Arab kamu cela-cela dengan alasan, "Itu bukan dari Indonesia." Padahal kamu justru memuja-muja para boyband dari Korea, tergila-gila pada film India, dan cinta buta terhadap film dan musik dari Amerika.

Kamu mungkin lupa:
luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com tipscantiknya.com